Sabtu, 28 Oktober 2017

PEMINDAHAN TANAH MEKANIS #2

SOAL

1.      Sebutkan alat- alat berat yang sering digunakan pada pekerjaan konstruksi!
2.      Jelaskan perbedaan dan persamaan fungsi alat bulldozer dan motor grader!
3.      Jelaskan cara kerja Bulldozer !
4.      Jelaskan cara kerja Exavator !
5.      Jelasakan perbedaan fungsi alat Dum truk dengan Trailer!

JAWAB

1. 1) Klasifikasi alat pemindah dan perataan tanah
- Tractor (prime mover)
- Scraper
- Bulldozer
- Motor Grader
- Loader
2)Klasifikasi alat pengangkut
- Dump Truk
- Trailer
3) Klasifikasi alat pemadatan
- Three Wheel Roller
- Tandem Roller
- Sheepfoot Type Roller
- Pneumatic Tire Roller
- Soil Compactor
- Asphalt Compactor
- Landfill Compactor
- Mesh Grid Roller, Segmented Wheel Rollers
4) Klasifikasi alat penggali dan pemuat
- Excavator
- Shovels
- Backhoe
- Draglines
- Clamshell
- Crane dan Pile Drivers
5) Klasifikasi alat pengangkat
- Forklift
- Truck Crane
6) Klasifikasi peralatan pabrik
- Asphal Mixing Plant
- Crushing Crane
7) Klasifikasi peralatan dengan tekanan udara
- Crawler Drill
- Compresor

2. #Perbedaan Bulldozer dan Motor Grader
1. Bulldozer
- Pembersihan medan dari kayu-kayuan, pokok-pokok/ tonggak-tonggak pohon
dan batu-batuan.
- Pembukaan jalan kerja di pegunungan maupun di daerah berbatu-batu.
- Memindahkan tanah yang jauhnya hingga 300 feet atau kurang lebih 90 m.
- Menarik Scraper.
- Menghampar tanah isian (fills).
- Menimbun kembali trencher.
- Pembersihan sites/ medan.
- Pemeliharaan jalan kerja.
- Menyiapkan bahan-bahan dari soil borrow pit dan quarry pit/ tempat
pengambilan bahan.
2. Motor Grader
- Grading (perataan permukaan tanah)
- Shaping (pemotongan untuk mendapatkan bentuk/ profil tanah)
- Bank Shaping (pemotongan untuk mendapatkan bentuk/ profil tanah)
- Scarifiying ( pengerukan untuk pembuatan saluran)
- Dithing (pemotongan untuk pembuatan saluran)
- Mixing and Spreading (mencampur dan menghampar material di lapangan)
#Persamaan : Sama-sama digunakan untuk meratakan dan menggali tanah, alat pemindah tanah.

3. a. Tempatkan kunci di kunci kontak dan putar ke kanan untuk menghidupkan mesin . Begitu dimulai , lepaskan tekanan pada tombol untuk memungkinkan untuk mengubah ke posisi run .
b.Cari tuas kontrol transmisi di sisi kiri dari kursi pengemudi . Dorong ke depan untuk melakukan transmisi ke "Forward" dan tarik kembali untuk melibatkan transmisi ke " Reverse" . Sesuaikan dengan throttle tuas kecil hanya di sebelah kiri tuas kontrol transmisi . Tarik tuas ini kembali untuk meningkatkan kecepatan mesin dan mendorong maju untuk mengurangi kecepatan mesin .
c.Sesuaikan gigi transmisi dengan menekan tombol pada tuas kontrol transmisi . Anda akan menemukan satu tombol yang akan meningkatkan gigi mesin dan yang lain akan menguranginya.
d.Kontrol pisau dengan blade control handle , yang terletak di sisi kanan kursi. Dorong pegangan ke depan untuk menurunkan pisau dan tarik ke arah Anda untuk menaikkan pisau . Tarik pegangan ke kanan untuk memiringkan pisau ke kanan dan tarik ke kiri untuk memiringkan pisau ke kiri . Ayunan pisau yang tepat dengan memutar pegangan pisau kontrol ke kanan dan ayunan pisau ditinggalkan dengan memutar pegangan pisau kontrol ke kiri .

4. Excavator sering disebut backhoe, power shovel, dragline, dan clamshell yaitu alat penggali hidraulis karena bucket digerakkan secara hidraulis. Pemilihan alat bergantung dari kemampuan alat tersebut pada suatu kondisi lapangan. Perbedaan setiap alat gali adalah pada benda di bagian depan, tetapi semua alat tersebut mempunyai kesamaan pada alat penggerak yaitu roda ban atau crawler. Alat beroda crawler pada umumnya dipilih jika alat tersebut akan digunakan pada permukaan kasar atau kurang padat. Selain itu juga karena alat tersebut di dalam pengoperasian nya tidak memerlukan banyak gerak.

5. Fungsi Alat Berat Dump Truck. Dum Truck merupakan alat yang digunakan untuk memindahkan material hasil galian dari lokasi quary ke lokasi proyek. Alat tersebut biasanya digunakan untuk mengangkut material lepas (loose material) baik berupa pasir, gravel/kerikil, tanah, dan material mineral/batubara yang digunakan di dunia konstruksi dan pertambangan.
Trailer berfungsi juga sebagai alat angkut, namun dengan kapasitas dan berat diatas dump truck.
Misalnya, sebagai alat angkut alat berat.

Jumat, 20 Oktober 2017

PEMINDAHAN TANAH MEKANIS #1

SOAL


1 .       Sebutkan tujuan dari pengguna alat berat pada pekerjaan konstruksi?
2 .       Apa saja yang perlu diperhatikan dalam persiapan pengguna alat berat pada pekerjaan konstruksi!
3 .       Sebutkan faktor-faktor yang perlu dipertimbangkan dalam pekerjaan pemindahan tanah!
4 .       Berapa % pengembangan dan % penyusutan  dari volume tanah yang memiliki berat isi tanah 1500 kg/m3 BM, 1000 kg/m3 LM dan 2000 kg/m3 CM.
5 .       Pada suatu daerah yang akan dibangun jalan, dilakukan penggalian sedalam 2,5 m. luas daerah yang akan di gali 2 Ha. Berapa volume tanah asli dan tanah gembur jika faktor gembur adalah 1,25!


JAWABAN

1 .       Memudahkan manusia dalam pekerjaan konstruksi sehingga hasil yang didapatkan lebih maksimal dengan waktu yang lebih singkat.


2 .     -              Sasaran pekerjaan, seperti: waktu pelaksanaan, spesifikasi teknik, dll
 -              Jenis pekerjaan proyek
 -              Kapasitas peralatan
 -              Kondisi lapangan
 -              Biaya alat

3 .    -              Perhitungan volume pekerjaan
-              Spesifikasi pekerjaan
-              Pemilihan peralatan yang akan digunakan
-              Perencanaan sumber daya manusia
-              Mobilisasi peralatan
-              Perencanaan metode kerja
-              Sarana pendukung di lapangan


4 .                                           A. % Pengembangan
Sw (Swell)           = (BM-LM/LM)x100%
                             = (1500-1000/1000)x100%
                             = (500/1000)x100%
                             = 50%

B. % Penyusutan

Sh (Shrinkage)     = (CM-BM/CM)x100%
                             = (2000-1500/2000)x100%
                             = (500/2000)x100%
                             = 25%



5 .       A. Volume Tanah Asli                    = Luas x Kedalaman
                                                                = 20000 x 2,5
                                                                = 50000m3

 B. Volume Tanah Gembur            = Volume tanah asli x Faktor tanah gembur
                                                      = 50000 x 1,25
                                                      = 62500m3

Minggu, 09 April 2017

Pengertian dan Contoh Pelaksanaan Etika dan Moral



A. Pengertian Etika dan Moral
       

Dalam bersosialisasi di dalam masyarakat, negara, maupun dalam jenjang internasional, kita sebagai manusia memerlukan suatu aturan yang mengatur bagaimana seharusnya kita bersosialisasi dengan baik dan benar. Aturan tersebut akan menuntun kita sebagai manusia sosial untuk hidup dengan nyaman, damai, tentram dan terlindung dari perbuatan yang tidak sesuai dengan hak-hak manusia pada umumnya. Atas dasar tersebut kemudian muncul lah aturan-aturan berupa Etika dan Moral.

  • Etika
Etika yang berasal dari bahasa Yunani Kuno, yaitu 'etos', yang berarti 'kebiasaan'. Sehingga dapat disimpulkan bahwa pengertian etika itu sendiri adalah cabang ilmu filsafat yang merupakan suatu aturan yang timbul dari akal pemikiran suatu individu.

  • Moral
Moral yang berasal dari bahasa Latin, yaitu 'mores', yang berarti 'adat kebiasaan'. Sehingga secara bahasa pengertian moral adalah tata cara/kebiasaan/adat yang muncul dari suatu lingkungan masyarakat untuk menjadi panduan atau dasar tingkah laku masyarakat terhadap lingkungannya dan untuk menentukan tingkah laku yang baik maupun tingkah laku yang buruk dalam kehidupan sehari-hari.


Jika dilihat secara sekilas, etika memiliki pengertian yang hampir sama dengan moral. Akan tetapi, secara umum, etika bukan sinonim dari moral dan sebaliknya, sehingga memiliki perbedaan. Seperti :
  1. Etika berasal dari akal pemikiran sendiri, sedangkan moral berasal dari masyarakat.
  2. Etika merupakan dasar dari terbentuknya moral. Tanpa adanya etika, maka moral masyarakat tidak akan terbentuk.


B. Pelaksanaan Etika dan Moral


Sebagai mahasiswa, etika dan moral harus tetap terlaksanakan seperti mentaati peraturan-peraturan yang berlaku di dalam kampus, santun dan hormat dengan dosen dan teman, tidak 'bolos', dll. Sedangkan apabila di dalam lingkup masyarakat seperti ramah terhadap tetangga, sopan, hormat terhadap orang yang lebih tua, memberi contoh yang baik kepada yang lebih muda, dll.